Tour jawa - bali

       Pada kenaikan kelas tiga, sekolah kami setiap tahun mengadakan study tour ke luar kota. Katanya Refresh buat siswa-siswi kelas 3 sebelum menghadapi US dan UN. Di tahun ini votting lokasi tour, rupanya JAWA-BALI selama 10 hari lebih banyak dipilih. Karena kelas satu ingin mempercepat study tour, maka kami pun berangkat bersama. Dengan biaya administrasi Rp 3.200.000, Aku bisa berangkat. Disana, banyak tempat yang akan kami kunjungi yaitu Jakarta, Bali, Jogjakarta, dan Bandung. Sampailah pada hari yang di tunggu, kami sudah standby di sekolah pukul 3 pagi,berangkat kebandara jam 4 Pagi, pamitan sama keluarga, sampai bandara langsung ngurus segala macamnya,tinggal tunggu keberangkatan,setelah kira-kira 1 jam menunggu tapi tanda-tanda keberangkatan menuju Jakarta tidak terlihat, ternyata eh ternyata pesawat kami di delay sampai jam 2 siang, astaghfirullah lama beeeuh, semua peserta tour mengeluh.. tapi kepala sekolah berusaha menghibur agar kami tidak terlalu kecewa.. untuk mengisi waktu kami bersenda gurau bersama-sama dan berfoto ria bukti dokumentasi perjalanan awal yang sudah agak.. agak.. agak.. hahaha

       Waktu sudah menunjukkan pukul 14.00 WIB, dan kami lepas landas dari Pekanbaru. Sesampai di Jakarta Kami langsung di jemput BUS Pariwisata menuju langsung ke Bali. RUTE hari pertama di cancel menjadi rute perjalanan yang terakhir..

       Setelah 2 hari 2 malam perjalan kami sampai di pelabuhan Bali,kami sudah ditunggu oleh guid (pemandu wisata). Haaa Bali oh Bali, pulau Dewata yang namanya sudah tak asing lagi di mata dunia. Bali adalah sebuah pulau yang memiliki pemandangan yang indah, dikelilingi oleh pantai berpasir putih (bandingkan dengan pantai Ancol-Jakarta), memiliki banyak sekali pura dan bangunan bersejarah lainnya, sehingga Bali memiliki daya tarik bagi para wisatawan baik domestik maupun manca negara. Ada yang mengatakan bahwa di Bali kita dapat menjumpai orang dari negara manapun di dunia, Perancis, Amerika, Australia, Jepang, Korea, Taiwan, Arab, pokoknya semua dapat kita temui di sini. Jadi jangan merasa mengaku bangsa Indonesia, kalau kita sudah pernah ke luar negeri tapi belum pernah ke Bali.. hahaha,,,, Lah orang luar negeri saja jauh-jauh datang ke Bali, masa kita yang di dalam negeri malah belum pernah kesana. Apa kata dunia ?? hahahaha

Tempat wisata yang kami kunjungi adalah Tanah Lot,Tempat ini berada di Desa Beraban,ini merupakan salah satu tempat wisata yang menurut wajib dikunjungi. Disana terdapat dua pura, yang satu terletak di atas bongkahan batu, dan satunya berada di tebing. Kalau air surut, kita dapat berjalan menyeberangi ke pura yang berada di tengah pantai tersebut, tapi tidak boleh masuk kecuali untuk berdoa. Di bawah tebing terdapat areal ular suci. Konon kabarnya ular tersebut berasal dari selendang sang pendiri pura,. Banyak yang suka menikmati matahari terbenam di tempat ini.. sudah puas dengan keindahan Tanah Lot, perjalanan lanjut menuju Pantai kuta untuk melihat sunset. Pantai ini adalah pantai wajib bagi para turis. Pantai ini memiliki ombak yang bagus, sehingga banyak peselancar bermain di pantai ini. Pantai ini sangat ramai dikunjungi oleh para wisatawan manca negara, umumnya mereka berenang, berjemur, surfing, berlari sepanjang pantai. Di pantai ini, kami akan mendapati para penjaja jasa pijat, mengepang rambut, temporary tatoo, sewa kursi, wah pokoknya ramai sekali disana. Jika hanya berlibur singkat tapi ingin merasakan pantai ini, nikmatilah beberapa saat saja, ingat kita ingin liburan kan ? Bukan mau berenang... hahaha

Aya, ina, ana, dan tari di salah satu pura

Sepanjang jalan menuju pantai Kuta terdapat deretan bar, resto, hotel dan juga toko-toko yang menjual pakaian, lukisan, barang seni, dll. Tapi Jalan Jajan Hemat menyarankan untuk membeli oleh-oleh di kawasan lainnya karena sebenarnya target pembeli di kawasan ini adalah turis asing. Harga barang disini dapat dikatakan cukup tinggi. Mengapa ?? Karena harga sewa toko di kawasan ini harganya selangit lho. hahahaha

Setelah melihat sunset, kami pun menuju penginapan, haaaa aku kelelahan capek nya gag tanggung-tanggung, usai makan malam langsung menuju kamar untuk beristirahat. Aku gag mau ketinggalan seru nya rute selanjutnya karena lelah yang hari ini belum hilang, hehe

Kukuruyuuuuuukk,,,

Pagi dunia.. sapa ku semangat, tak sabar lagi menantikan keindahan-keindahan tempat wisata yang akan dikunjungi. Pukul 09.00 teng kami check out dari hotel dan langsung menuju Kintamani. Di tengah perjalanan rute agak ada perubahan, bus berhenti atas permintaan kepala sekolah untuk mengunjungi objek wisata Toya Bungkah dan juga Trunyan yang terkenal dengan sistem pemakaman yang unik.

Setelah itu barulah kami melanjutkan ke Kintamani. Kintamani menawarkan pemandangan danau yang indah sambil menikmati hidangan makan siang. Kami sangat menikmati keindahan gunung dan danau Batur yang mengeluarkan asap yang memperindah suasana.Usai makan siang kami lanjut ke Pasar Seni Sukawati untuk membeli oleh-oleh khas Bali Dari dulu hingga sekarang, pasar seni Sukawati telah menjadi pilihan favorit tempat belanja bagi wisatawan yang sedang liburan di pulau Bali, Karena pasar sukowati menawar kan barang-barang yang bagus, murah lagi.. hahahah,,belum puas berbelanja kami sudah dinanti oleh pesona alam tanjung benua langsung.

Waktu 2 jam mana cukup buat shopping..hahaha

Wuuuuzzzzz,,

Bus merapat ke parkiran Tanjung Benoa. Semua peserta langsung berhamburan keluar ingin cepat-cepat bermain air. Di pantai ini kami dapat melakukan banyak olahraga air, seperti jetski, parasailing (parasut yang ditarik oleh speedboat), banana boat, flying fish (tadinya aku pikir permainan ini biasa saja, tapi setelah melihatnya langsung bagaimana permainannya, wauw.. seru banget), diving. Dari bermacam olahraga air tersebut, aku hampir mencobanya kecuali diving, kami tidak mendapat izin dari kepala sekolah, tapi tak apalah, yang lain juga seru permainannya, untuk bermain olahraga tersebut aku menyiapkan budget sampai Rp.500.000, sedikit pun aku tidak pikir-pikir untuk mengeluarkan sebanyak itu, sekali-kali bisa kayak gini.. hahaha,, kalau tidak sekarang kapan lagi coba? Wkwkwk

2 hari rasanya sangat lah tidak cukup untuk menikmati alam Bali, tapi apalah daya jadwalnya sudah ditentuin oleh pihak travel jadi gag bisa nambah hari. Malam nya kami langsung menuju Jogja dengan menempuh waktu 1 hari 1 malam.

Sesampai di Yogjakarta, kami berkeliling kota Yogyakarta. Udara di sana masih asri, sebab alat transportasi yang mereka gunakan masih tradisional, yaitu delman.

Disana, kami mengunjungi tempat- tempat bersejarah. Seperti keraton Djogja, museum, candi prambanan.

Berpose sebelum masuk ke candi prambanan bersama ratih dan tari

Tak ketinggalan pula pantai parang tritis. Dan yang paling menarik yaitu, Pasar Malioboro. Pasar yang masih menganut struktur pasar tradisional ini sangat ramai di serbu para pelancong, sebab barang yang dijual di pasar tersebut, harganya sangat Miring dari pasar-pasar lainnya. Lelah rasanya bila harus mengelilingi pasar Malioboro yang begitu luas. Maka.. jangan khawatir, becak selalu stand by untuk mengantar kemana penumpang inginkan, dengan ongkos Rp 5000 saja. Sungguh mengasyikan. Kawasan wisata belanja Malioboro merupakan pusat keramaian di tengah kota Jogya sepanjang dua kilometer, dengan jajaran toko, kedai suvenir kaki lima. Kawasan ini selalu padat oleh berbagai kendaraan, becak, dan sepeda. Para wisatawan tidak akan kuatir untuk dapat menikmati pula hari-hari liburannya di kota Jogja hingga larut malam sekalipun. Dapat dinikmati hidangan-hidangan di warung lesehan di sepanjang jalan Malioboro, makanan yang disediakan dan ditawarkan dari jenis makanan khas Yogya yaitu nasi gudeg dan ayam goreng dan juga makanan Padang, ChinesseFood dan lain sebagainya.

Singkat cerita melanjutkan rute kami menuju Bandung, di Bandung Kami Berkunjung ke UNPAD di Fakultas pertaniannya, kami disambut hangat oleh mereka, setelah itu kami langsung ke Cibaduyut, lagi-lagi untuk berbelanja buah tangan khas bandung. Malamnya kami berangkat menuju Jakarta. Ini rute terakhir perjalanan kami, di Jakarta kami mengunjungi pantai Marina, duffan.

Bersama kepala sekolah, guru-guru, juga teman-teman di gerbang duffan

Semua permainan di Duffan tak ada satu pun yang kami lewatkan Roller coaster tujuan pertama!, Wow.. sangat memacu adrenalin. Untuk pemanasan kami coba naik dengan tingkat liku yang biasa, karena kurang mantap, kami langsung menuju roller coaster extrim, ”Hmmm...ternyata bikin ketagihan?” Selebihnya kami jajal permainan pontang-panting, keranjang putar, rumah kaca, rumah hantu, rumah boneka, dan bahkan sempat berfoto dengan badut.

Dengan berakhir nya kunjungan wisata berakhir pula studi tour kami. Hmmm, pengalaman yang tak terlupakan. Comeback to Bumi Lancang Kuning Provinsi Riau tercinta